Tuesday, 6 December 2011

Ada yang bertanya

"Kenapa harus kamu melangkah pandang sedang apa yang kamu hayatkan ini adalah sebaik-baik perhentian penglihatan manusia?"
 
*senyum*

Dan itu sebaik-baik keputusan.

Hidup ini bukan warnanya cuma hitam atau putih, tapi lebih dari sekadar wujudnya kelabu di antara. Ada warna hidup lain yang terbias pada sudut lain perjalanan yang tak berhujung ini. Maka zalimlah kita membiarkan bias mata kita memandang hanya pada yang terjangkau dek pasang penglihatan kita ini, tanpa membias sejauh yang tak tergapai selain dari mendapat petunjuk-Nya.

Sesiapapun bisa memilih untuk memandang. Tapi biarlah memandang itu tidak lebih dari sekadar mengalih jalur lihat kita pada biasan yang berbeza dan memilih untuk membiar ada spektrum baru yang membawa bauan baru dalam hidup; tak kisah ianya berwarna corak indah atau tak lebih dari hitam pekat kusut gelap. Yang pasti, ia baru, dan kita takkan pernah sesal memilihnya.

No comments: